20.6.12

tentang pantai, tentang kesendirian yang dibagi

kursi yang berada dekat dengan garis pantai


dalam sebuah cerita pendek yang terkenal, yang ditulis oleh pengarang terkenal, juga dikagumi oleh banyak orang yang mengenal pengarang itu, dikisahkan seorang pria memberikan potongan senja kepada perempuan yang dianggap kekasihnya melalui sebentuk surat yang dikirim dengan bantuan pos. 

tentu dengan tidak berniat mengutip cerita pendek yang terkenal itu, saya hanya ingin bercerita perihal pantai, laut dan buih gelombang, suara angin yang tidak terekam, dan beberapa isyarat yang bisa saja menjadi proyeksi untuk menceritakan kesendirian. 

tapi saya juga tidak berniat menceritakan, bahwa kesendirian adalah keadaan yang terlalu hebat untuk dirasakan di pinggir pantai, dengan buih dan gelombang, suara angin yang tidak terekam, dan kata-kata yang diulang-ulang.

saya ingin berbagi; kesendirian itu menjadi sederhana, jika saja bahasa kita tidak berjarak. kita: saya, mereka, kamera, pantai, buih dan gelombang, suara angin yang tidak terekam, dan tentu saja yang mampu membaca isyarat tentang kesendirian.

kesendirian yang ternyata bisa dihilangkan 


pulau umang - pandeglang banten, 18 juni 2012 



perahu dan nelayan dari kejauhan

pohon yang berada di barat pulau

tempat memelihara ikan di laut

gawang kecil untuk bermain bola

pelampung setelah dipakai

perempuan yang sedang memperhatikan orang-orang yang bermain di pantai

matahari tenggelam dengan awan mendung